Transnusi.com Makassar — Seperti dari pantauan jepretan media, Selain parkiran yang memakai bahu jalan. Ternyata tumpukan sampah menjadi tontonan warga saat melintas di pasar baeng-baeng ini
Tentu kita tahu bersama bahwa tahun ini di beberapa berita pun menyebutkan El Nino Atau kekeringan yang melanda di negeri ini menjadi perhatian serius pemerintah, Olehnya seperti persoalan sampah tidak harus terlupakan karena menjadi biang penyakit pula jikalau ada pembiaran
“Nampak bau tak sedap di depan pasar baeng-baeng yang berada di Wilayah Kecamatan Tamalate ini akan mengeluarkan aroma, Apalagi di benak kita bahwa Makassar di kenal sebagai Kota Kuliner dan Makassar Tidak Rantasa (MTR)
Warga yang melintas yang di mintai keterangannya pun mengaku saat sore hari ini sering terjadi macet, Bukan hanya macet tetapi terlihat dibenaknya melirik ke kanan ada sebuah tumpukan karung putih ternyata sampah yang berserakan,” Kata Umar Jumat (21/9/2023).
Di tanya soal sampah atau parkiran di daerah tersebut, Dia mengharapkan agar di tata atau di bersihka lantaran setiap hari jadi tontonan warga,
Selain jorok, Parkir di depan pasar baeng-baeng membahayakan pengendara yang melintas sebab saat mundur mereka pasti menghalangi kendaraan yang melaju. Apa lagi parkiran itu bukan satu kendaraan tapi deretan,” Beber Umar.
Saat di konfirmasi tumpukan sampah dan parkir biang macet di wilayah pasar baeng-baeng, Salah satu kepala pasar di konfirmasi namun belum ada jawaban untuk persoalan ini.
Di tempat terpisah, Asrul Humas Perumda Parkir Makassar Raya soal parkir di depan pasar baeng-baeng menyebut wilayah tersebut masuk ruas Jalan Sultan Alauddin masuk dalam Perwali 64/2011 tentang 5 ruas jalan larangan parkir.
Kalau itu kita tanyakan ke pengelolanya, konfirmasi coba langsung. Disetor kemana itu dananya,”tutup
Hingga berita ini turun, Sampah dan Parkiran masih eksis saat melintas di wilayah itu, Camat Tamalate melalui selulernya namun masih menerima tamu dari Tim Penilai Kota Sehat.