Ormas Tombak Utara Sul-Sel Lestarikan Budaya Gotong Royong, di Lingkungan Kerajaan Tallo 

Transnusi.com Makassar Ormas tombak Utara Sul-Sel Lestarikan Budaya Gotong Royong, Kerja Bakti sosial Bersama instansi Membersihkan sekitar Lingkungan di kerajaan tallo sumur mawar lokasi atau alamat Jalan Sultan Abdullah 2 Kelurahan Tallo Kecamatan Tallo kota Makassar provinsi Sulawesi Selatan pada tanggal (12/05/2024).Hari Minggu

Gerakan membersihkan lingkungan melalui kerja bakti sosial yang hadir tersebut digaungkan BANG REZA(Selaku ketua umum ormas tombak Utara Sul-Sel)H.Ilyas Ali Arief Daeng Mallawa Karaeng Pasi’ ( selaku ketua Dewan Hadat Lembaga Kerajaan Tallo ), Mayor Marinir Yusman Efendy M. Tr. Opsla
(Selaku Danyon marinir makassar),Andi Hasanuddin,ST(selaku kebudayaan kota Makassar). Erni Kadir, SKM, M.Adm.Kes (selaku wakil ketua ormas tombak Utara Sul-Sel)M. Syahrir Syarifuddin ST ,alias calli(selaku ketua KNPI kecamatan ujung tanah)

Bacaan Lainnya

Ormas Tombak Utara Sul-Sel Lestarikan Budaya Gotong Royong, di Lingkungan Kerajaan Tallo kini dilakukan hingga tingkat Instansi yang ada di kota Makassar sekitar nya dan Kapas misalnya. Jajaran pimpinan instansi bersama ormas tombak Utara Sul-Sel pemerintah setempat dan masyarakat melaksanakan kerja bakti dengan melakukan pembersihan di sekitar kiri kanan jalan sultan Abdullah 2 kerajaan tallo sumur mawar kota Makassar

Menurut wawancara, H.ilyas Ali arief daeng mallawah, kegiatan kerja bakti ini rutin dilaksanakan di sekitar wilayah Sumur mawar secara per bulanan. Melalui kegiatan ini kita ingin melestarikan budaya gotong-royong dan kerjasama dalam setiap kegiatan, perlu kerjasama dengan seluruh komponen instansi masyarakat dalam penanganannya,” ujarnya.

Bang Reza selaku ketua umum ormas tombak Utara Sul-Sel, mengatakan bahwa kegiatan yang dilakukan selain sebagai agenda rutin untuk memperkuat silaturahmi diwilayah binaan, juga sebagai sarana dalam memberikan sosialisasi untuk menghimbau dan mengedukasi kepada masyarakat untuk tetap menjaga lingkungan agar tetap bersih, rapi, indah dan sehat. Pihaknya mengharapkan, agar masyarakat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab untuk bersama-sama

Sebelum pelaksanaan karya bakti sosial situs budaya era kerajaan tallo bungun mawar atau di sebut (Sumur mawar)tersebut, diturunkan bersama instansi terkait melakukan sosialisasi Dalam rangka menuju adaptasi kebiasaan baru atau new normal ini, kami menghimbau dan mengajak warga atau instansi lebih serius.Yakni dengan cara memakai masker dan kos tangan atau alat seadanya saat beraktifitas di ruang publik,” Ungkap. H. Ilyas Ali Arief Daeng Mallawa ( ketua Dewan Hadat Lembaga Kerajaan Tallo )

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *