Diduga Proyek Siluman Tidak Ada Papan Nama, Pekerjaan Dreinase/Talud Tikke Kabupaten Pasang kayu Dikerjakan Asal Jadi

Transnusi.com Pasang kayu Pelaksanaan Pekerjaan ruas jalan dan dreinase /talud Jalan Tikke Kabupaten Pasangkayu, Provinsi Sulbar

dikerjakan asal jadi, PT Adhi Karya tidak memasang papan proyek dan diduga kuat tidak sesuai spesifikasi teknis.

Bacaan Lainnya

Pekerjaan proyek dreinase/talud terlihat di kerjakan terburu-buru sehingga hasilnya tidak maksimal. Tidak, memiliki galian dan pasangan batu diduga asal-asalan.

Kuat dugaan pengerjaan dreinase/talud dikerjakan tidak sesuai Rencana Anggaran Biaya (RAB) dan di sinyalir bermain curang.

“Galian pemasangan batu tidak ada dan batu tidak sesuai dari bestek diduga memiliki kandungan sat kapur,senin (10/10/2022).

“Banyak keganjalan dan terlihat aneh, karena pembangunan dreinase ini sebagian memakai batu yang mengadung kapur dan pemasangan batu tidak sesuai. Berdasarkan sepengetahuan saya, dalam pembangunan seharusnya dilakukan penggalian terlebih dahulu, Namun berdasarkan temuan di lapangan lihat yang terpasang merupakan batu yang mengandung kapur dan diduga asal-asalan dan meraup keuntungan

Di lokasi kegiatan tersebut, tidak terpasang papan nama. Pada saat team media turun kelapangan juga merasa heran. “Kenapa poroyek ini tidak ada papan Nama, kami di sini juga heran tak tahu ini proyek sumber dananya dari mana dan berapa nilai kontraknya,” Tim Investigasi

Seharusnya di setiap pekerjaan inspartuktur dari APBD maupun APBN, biasanya harus ada papan Nama. Karena peraturan terkait pemasangan papan nama telah tertuang di dalam Undang-undang, hal ini bertujuan agar kalangan masyarakat juga dapat turut serta dalam pengawasan, sehingga jangan sampai ada penyelewengan. Hal ini karena anggaran yang di kucurkan ke proyek tersebut adalah uang rakyat.

“Kalau pihak Dinas yang terkait tidak ada tindakan terkait proyek pembangunan dreinase/talud dijalan ruas tikke kabupaten pasangkayu, jika tidak menjadi temuan berarti ada indikasi dugaan main mata antara Kontraktor PT adhi karya dan Pengawas serta Konsultan,” ungkap Tim Investigasi

” ini harus segera di evaluasi dan di tindak tegas bila pihak penanggung jawab tidak merespon kami berharap Inspektorat dan Kepala balai Terkait Provinsi Sulawesi Barat bersikap tegas terhadap PT Adhi Karya Kontraktor Pembangunan tersebut. hingga berita ini diterbitkan, Rabu (19/10/2022)

 

Laporan : Tim Koalisi LSM / Media

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *